Dapur
Dapur, ruangan yang identik menjadi tempat beraktivitas para ibu rumah tangga. Di tempat inilah, para ibu menyediakan makanan untuk suami dan anaknya. Dapur di masa lampau dibayangkan sebagai tempat yang kotor dan berbau tidak sedap. Bagaimana dengan dapur Anda? Apakah desain dapur Anda sudah mencerminkan dapur yang sehat?
Anggapan bahwa dapur sebagai tempat yang kotor tidaklah berlebihan. Karena untuk membuat makanan, ada
banyak bahan makanan yang harus disiapkan dengan aroma yang beraneka
macam di dalam dapur. Belum lagi sampah yang dihasilkannya sehingga
dapur dapat menjadi salah satu ruangan tempat berkembangnya bibit
penyakit di rumah Anda. Bahkan dapur yang kotor dan lembab dapat
memancing datangnya serangga seperti kecoa dan lalat maupun binatang
pengerat di rumah Anda. Hal ini dapat menjadi sumber penyebaran penyakit
bagi keluarga Anda. Maka, untuk menciptakan dapur yang sehat, Anda
dapat memperhatikan hal-hal berikut ini.
Cahaya pada Dapur
Cahaya merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan karena untuk dapat memasak tentu diperlukan penerangan yang cukup. Cahaya sendiri dapat diperoleh dari 2 sumber, yaitu cahaya matahari dan lampu.
Oleh karena itu, dengan memperhatikan pencahayaan di dalam dapur, maka dapur Anda bukanlah menjadi tempat yang gelap dan kotor. Selain itu dengan menjaga sirkulasi udara dalam dapur, Anda juga akan memiliki dapur yang tidak lembab dan tidak berbau. Dan kebersihan dapur merupakan hal yang juga penting untuk menjaga dapur yang sehat. Tentu Anda akan membuat yang terbaik untuk kesehatan keluarga Anda bukan? Karena itu dari sekarang, jagalah kebersihan dan kesehatan dapur Anda. Selamat memasak!
Cahaya pada Dapur
Cahaya merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan karena untuk dapat memasak tentu diperlukan penerangan yang cukup. Cahaya sendiri dapat diperoleh dari 2 sumber, yaitu cahaya matahari dan lampu.
Cahaya Matahari
Cahaya matahari sangat bermanfaat untuk membunuh bibit penyakit yang ada di dapur. Karena di dapur sering dihasilkan sampah sehingga bibit penyakit sering muncul di ruangan ini. Agar dapat memperoleh cahaya matahari yang cukup, saat hendak membuat dapur perhatikan jumlah dan besarnya jendela atau ruangan terbuka sehingga bisa mendapatkan sinar matahari yang cukup. Dengan cahaya matahari yang memadai, berarti tidak perlu menyalakan lampu di siang hari sehingga menghemat penggunaan listrik.Cahaya Lampu
Karena cahaya matahari tidak tersedia setiap waktu, maka cahaya lampu juga diperlukan sebagai cahaya pengganti. Ada 3 jenis lampu yang dapat digunakan di dapur, yaitu:- Cahaya Umum
Digunakan untuk menerangi dapur khususnya saat cahaya matahari tidak ada. Cahaya lampu hendaknya jangan terlalu redup ataupun terlalu terang sehingga dapat menyakitkan mata. - Cahaya Khusus
Biasanya menggunakan lampu halogen dan diletakkan di bawah kitchen set. Digunakan untuk menerangi daerah khusus, misalnya di tempat yang biasa digunakan untuk memotong bahan makanan sehingga dengan adanya lampu ini dapat dilihat lebih jelas warna makanan dan mengetahui kondisi makanan apakah masih baik atau tidak. - Cahaya Aksen
Pencahayaan ini digunakan untuk mempercantik tampilan dapur. Umumnya diletakkan di dalam lemari kabinet pada bagian pintu kaca yang berisi pajangan. Dengan kehadiran lampu ini tentu akan memperkuat keindahan dari dapur.
- Cahaya Umum
Sirkulasi Udara dalam Dapur
Pada proses masak, dihasilkan asap yang sebagai hasil buangan. Tentu tidak nyaman, apabila asap ini tidak dapat dikeluarkan dari dapur. Pertukaran udara dengan udara yang segar dapat terjadi apabila ada jendela atau lubang yang menghubungkan dengan ruangan terbuka. Tetapi, apabila dapur Anda tidak memilikinya, Anda dapat menggunakan cooker hood yang akan menyedot asap hasil proses memasak sehingga udara di dapur menjadi lebih segar.Kebersihan Dapur
Dapur merupakan penghasil limbah rumah tangga terbesar di rumah. Agar sampah yang dihasilkan tidak menimbulkan penyakit dan bau tidak sedap, maka Anda harus menjaga agar dapur tetap bersih. Caranya adalah dengan membersihkan dapur selesai memasak. Percikan minyak, tumpahan kuah atau percikan air sebaiknya segera dibersihkan. Selain itu, Anda juga wajib membuang sampah yang ada di dapur setiap hari karena sampah yang disimpan lebih dari satu hari akan menjadi tempat tumbuhnya bakteri dan jamur.Oleh karena itu, dengan memperhatikan pencahayaan di dalam dapur, maka dapur Anda bukanlah menjadi tempat yang gelap dan kotor. Selain itu dengan menjaga sirkulasi udara dalam dapur, Anda juga akan memiliki dapur yang tidak lembab dan tidak berbau. Dan kebersihan dapur merupakan hal yang juga penting untuk menjaga dapur yang sehat. Tentu Anda akan membuat yang terbaik untuk kesehatan keluarga Anda bukan? Karena itu dari sekarang, jagalah kebersihan dan kesehatan dapur Anda. Selamat memasak!
0 komentar:
Posting Komentar